SMA kita SMAN 5 Malang

Postingan kali ini author mengambil topic tentang sekolah kami tercinta yaitu SMAN 5 Malang. Sekolah ini terletak di Jalan Tanimbar 24 Malang, bertetangga dengan SMKN 4 Malang serta RSI Aisyah Malang. Sekolah yang berdiri pada 13 September 1965 ini termasuk salah satu sekolah RSBI (Rintisan Sekolah Berstandar Internasional) di Kota Malang.

Sejarah SMAN 5 Malang

Sebelum berdirinya SMAN 5 Malang ini dulunya di Kota Malang hanya ada 4 SMA yang terletak di kawasan dekat Tugu Kota Malang. Namun setelah berkembangnya waktu, Pemerintah akhirnya memutuskan untuk mendirikan sebuah sekolah lagi. Sebelum SMAN 5 Malang bertempat di Jalan Tanimbar 24 Malang, SMAN 5 Malang bertempat di SMAN 3 Malang. JIka SMAN 3 Malang melaksanakan kegiatan belajar mengajar pada siang hari maka SMAN 5 Malang melaksanakan KBM pada siang hari dengan 4 kelas saat itu. Namun dampak G 30S/PKI membawa dampak pada perkembangan SMAN 5 Malang. Gedung Ma Chung yang sekarang menjadi gedung SMAN 5 Malang berhasil diambil alih pemerintah dan menjadi gedung SMAN 5 Malang sampai saat ini.

Tentang SMAN 5 Malang

Si Ninda bilang kalau SMAN 5 Malang ini sekolah paling luas yang ada di Kota Malang. Sebenarnya kita pun belum pernah ngukur seberapa besarkah lebar dan panjang SMAN 5 Malang ini. Tapi bisa dijamin keliling sekolah kami pasti bisa untuk membakar beberapa kalori, walaupun secara teknis kami juga belum pernah mencobanya. Sekolah kita pun punya sebutan reader, Dhamysoga. Singkatan dari Dharmekyastu Yogya. Dharme: Darma (mendarmakan), Kyastu: Kesungguhan (sepenuh hati),Yogya: Kesederhanaan, yang berarti Sifat sederhana dan rendah hatilah yang dipakai landasan untuk berdarma bakti.

Sekolah kami pun juga memiliki kebiasaan. Pada hari sabtu secara rutin selalu diadakan UHT (Ulangan Harian Terprogram). Jadi tiap hari sabtu seluruh warga sekolah selalu melaksanakan Ulangan Harian yang telah deprogram secara serentak diadakan. Kebiasaan kedua yaitu tiap masuk sekolah dan melewati koridor setelah pintu gerbang kami dibiasakan untuk wajib menjejalkan sidik jari kami ke 4 mesin Finger Print yang telah tersedia. Kebiasaan selanjutnya dalah tiap pagi kami selalu melaksanakan imtaq sesuai dengan kepercayaan masing-masing. Kebiasaan lainnya yang juga taka sing bagi semua sekolah yaitu tiap hari Senin selalu dilaksanakan upacara bendera.

Sepertinya segitu dulu ya reader info yang bisa author kasi pada kesempatan kali ini. Zàijiàn. :-)